Cara Menggunakan Iklanku
Pelajari cara membuat dan mengelola Iklanku untuk meningkatkan penjualan.
Berikut beberapa metrik yang digunakan pada laporan performa iklan Anda:
Akumulasi jumlah berapa kali semua iklan Anda dilihat oleh Pembeli yang mengakses halaman hasil pencarian. Semakin besar angka Dilihat (Impressions), semakin luas jangkauan iklan Anda ke Pembeli.
Akumulasi jumlah berapa kali semua iklan Anda diklik pada halaman hasil pencarian Shopee.
Persentase Klik mengukur seberapa sering Pembeli mengklik setelah melihat iklan Anda.
Contoh: Jika jumlah Impressions dari iklan Anda adalah 100 dan Jumlah Klik adalah 10, maka Persentase Klik (CTR) iklan Anda adalah 10%. Semakin tinggi nilai CTR, semakin baik performa iklan Anda karena hal tersebut menggambarkan ketertarikan Pembeli yang lebih tinggi pada iklan Anda.
Akumulasi jumlah pesanan dibuat dari produk yang diiklankan maupun produk lain dari toko Anda dalam 7 hari setelah iklan diklik.
*Catatan:
Jumlah produk yang terjual di setiap pesanan, baik dari produk yang diiklankan maupun produk lain dari toko Anda dalam 7 hari setelah iklan diklik.
Akumulasi jumlah pembelian produk dari produk yang diiklankan, serta dibatalkan/dikembalikan, maupun produk lainnya dari toko Anda dalam 7 hari setelah iklan diklik.
Contoh: Jika Anda mengiklankan sebuah kaos, kemudian ada 1 Pembeli yang membeli 3 kaos sekaligus, maka jumlah pesanan adalah 1 dan jumlah produk terjual adalah 3.`
Akumulasi jumlah omzet penjualan dari produk yang diiklankan maupun produk lain dari toko Anda dalam 7 hari setelah iklan diklik.
Akumulasi biaya yang Anda keluarkan untuk iklan Anda selama periode yang Anda pilih. Pastikan biaya iklan sesuai dengan modal yang Anda rencanakan.
Pengukur pendapatan yang diperoleh dari penjualan produk yang diiklankan dibandingkan dengan Biaya Iklan. Semakin tinggi nilai Efektivitas Iklan, semakin baik.
Contoh: Jika Omzet Penjualan dari iklan Anda Rp3.000.000 dan Biaya Iklan yang dikeluarkan Rp600.000, maka Efektivitas Iklan Anda adalah 5.
Pengukur biaya yang digunakan untuk mengiklankan produk terhadap omzet penjualan yang diperoleh dari produk yang diiklankan.
Contoh: Jika Biaya Iklan yang dikeluarkan Rp600.000 dan Omzet Penjualan dari iklan Anda Rp3.000.000, maka nilai ACOS Anda adalah 20%.
Jumlah konversi penjualan untuk produk yang diiklankan dan produk lain dari toko Anda per 1 kali klik.
Biaya rata-rata per konversi penjualan.
Jumlah produk yang terjual dari produk yang diiklankan dalam waktu 7 hari setelah iklan diklik.
*Catatan:
Pengukur jumlah produk yang diiklankan dibeli oleh Pembeli dalam 7 hari setelah iklan diklik.
Pengukur jumlah omzet penjualan dari produk yang diiklankan dalam 7 hari setelah iklan diklik.
Pengukur pendapatan yang diperoleh dari penjualan produk yang diiklankan dibandingkan dengan Biaya Iklan. Semakin tinggi nilai Efektivitas Langsung, semakin baik.
Contoh: Jika Omzet Iklan Langsung Rp3.000.000 dan Biaya Iklan Rp600.000, maka nilai Efektivitas Langsung adalah 5.
Pengukur biaya yang digunakan untuk mengiklankan produk terhadap omzet penjualan yang diperoleh dari produk yang diiklankan. Semakin kecil nilainya, semakin baik.
Contoh: Jika Biaya Iklan Rp600.000 dan Omzet Iklan Langsung Rp3.000.000, maka ACOS Iklan Langsung Anda adalah 20%
Pengukur konversi penjualan untuk produk yang diiklankan per klik iklan.
Pengukur biaya rata-rata per konversi langsung.
Pengukur biaya untuk seribu tayangan iklan.
Masing-masing metrik membantu Anda untuk mengetahui seberapa baik iklan Anda menghasilkan penjualan pada tingkat yang berbeda:
Sebagai contoh, jika Pembeli mengklik iklan Anda untuk produk A, kemudian membeli 2 produk A dan 3 produk B dalam satu pesanan, maka:
Menunjukkan rata-rata peringkat iklan dibandingkan dengan iklan lain dengan kata pencarian yang sama di halaman hasil pencarian, bukan rata-rata peringkat dibandingkan dengan semua hasil pencarian.
Jika peringkat iklan Anda adalah 8, artinya iklan Anda akan muncul di posisi iklan ke-8, bukan posisi hasil pencarian ke-8. Semakin kecil angka peringkat, berarti semakin baik penempatan iklan Anda karena dekat dengan bagian teratas hasil pencarian.
Contoh: Peringkat 1 lebih baik dari peringkat 2, peringkat 2 lebih baik dari peringkat 3, dan seterusnya.
Catatan: Semua angka pada metrik di atas dihitung secara kumulatif tanpa mengikutsertakan metrik yang tidak sah.
Contoh: Beberapa klik pada satu iklan dari Pengguna yang sama akan dianggap sebagai klik yang tidak sah dan tidak dihitung pada metrik Jumlah Klik.
Mengacu pada berapa kali produk di halaman toko Anda dilihat oleh Pembeli yang log in setelah klik Iklan Toko.
Contoh: Jika Pembeli klik Iklan Toko dan melihat 10 produk di halaman toko Anda sebelum memilih untuk keluar, jumlah Produk Dilihat adalah 10 kali. Tingginya angka Produk Dilihat menunjukkan bahwa Pembeli mengunjungi toko Anda setelah klik iklan pencarian toko.
Mengacu pada berapa kali produk di halaman toko Anda diklik oleh Pembeli yang log in setelah klik toko Anda.
Contoh: Jika Pembeli klik Iklan Toko kemudian klik pada 4 produk di halaman toko, Anda akan mendapatkan 1 Klik Toko dan 4 Klik Produk. Dengan demikian, Jumlah Klik Produk mungkin lebih tinggi daripada Jumlah Klik Toko karena Pembeli yang tertarik dapat klik beberapa produk setelah klik Iklan Toko Anda.
Mengukur persentase berapa kali Pembeli klik produk Anda setelah melihatnya di halaman toko Anda dan mengklik Iklan Toko Anda.
Contoh: Jika Anda memiliki 100 Produk Dilihat dan 20 Jumlah Klik Produk, Persentase Klik Produk Anda adalah 20%. Tingginya Persentase Klik Produk menunjukkan bahwa produk di halaman toko Anda menarik bagi Pembeli.
Jangkauan didapatkan dari jumlah total Pembeli yang telah melihat Iklan Banner Halaman Utama Anda selama durasi kampanye.
Misalnya, jika Anda menjalankan kampanye 7 hari dan pembeli yang sama melihat Iklan Banner Halaman Utama Anda pada Hari ke-1 dan Hari ke-5, Anda akan mendapatkan 1 Jangkauan.
Pengunjung Unik mengacu pada jumlah total Pembeli unik yang mengunjungi halaman toko dan/atau halaman produk Anda dalam waktu 24 jam setelah mengklik Iklan Banner Halaman Utama Anda.
Halaman Terlihat mengacu pada total tampilan halaman toko dan/atau halaman produk Anda dalam waktu 24 jam setelah klik pada Iklan Banner Halaman Utama Anda.
Misalnya, jika pembeli mengklik Iklan Halaman Strategis Anda, masuk ke halaman toko Anda, dan melanjutkan dengan mengklik produk yang tercantum, Anda akan mendapatkan 2 Halaman Terlihat (Page Views). Halaman Terlihat (Page views) yang lebih tinggi dibandingkan dengan Pengunjung Unik (Unique Visitors) menunjukkan bahwa pembeli menjelajahi toko Anda setelah Iklan Banner Halaman Utama yang aktif mendorong tingkat kesadaran (awareness).
Periksa performa iklan Anda melalui aplikasi Shopee Anda atau dengan masuk ke Seller Centre di browser Anda.
Log in ke Seller Centre dan klik “Iklan Shopee”. Anda dapat memantau performa iklan di bagian “Semua Statistik Iklan”.
Jangan lupa juga untuk menonton video iklan shopee lainnya di sini.
Apakah halaman ini membantu?
Apa saja metrik performa iklan yang bisa dilihat?
Apa itu Peringkat Rata-rata (Average Ranking) pada Iklan Produk Halaman Pencarian?
Apa itu Produk Dilihat, Jumlah Klik Produk, dan Persentase Klik Produk pada Iklan Toko?
Apa yang Dimaksud dengan Jangkauan (Reach), Jumlah Pengunjuk Unik (Unique Visitors), dan Halaman Terlihat (Page Views) untuk Iklan Banner - Halaman Utama?
Apa saja metrik-metrik Iklan Live yang dapat dipantau?
Kapan dan seberapa sering saya harus meninjau data performa iklan saya?
Berikut beberapa metrik yang digunakan pada laporan performa iklan Anda:
Akumulasi jumlah berapa kali semua iklan Anda dilihat oleh Pembeli yang mengakses halaman hasil pencarian. Semakin besar angka Dilihat (Impressions), semakin luas jangkauan iklan Anda ke Pembeli.
Akumulasi jumlah berapa kali semua iklan Anda diklik pada halaman hasil pencarian Shopee.
Persentase Klik mengukur seberapa sering Pembeli mengklik setelah melihat iklan Anda.
Contoh: Jika jumlah Impressions dari iklan Anda adalah 100 dan Jumlah Klik adalah 10, maka Persentase Klik (CTR) iklan Anda adalah 10%. Semakin tinggi nilai CTR, semakin baik performa iklan Anda karena hal tersebut menggambarkan ketertarikan Pembeli yang lebih tinggi pada iklan Anda.
Akumulasi jumlah pesanan dibuat dari produk yang diiklankan maupun produk lain dari toko Anda dalam 7 hari setelah iklan diklik.
*Catatan:
Jumlah produk yang terjual di setiap pesanan, baik dari produk yang diiklankan maupun produk lain dari toko Anda dalam 7 hari setelah iklan diklik.
Akumulasi jumlah pembelian produk dari produk yang diiklankan, serta dibatalkan/dikembalikan, maupun produk lainnya dari toko Anda dalam 7 hari setelah iklan diklik.
Contoh: Jika Anda mengiklankan sebuah kaos, kemudian ada 1 Pembeli yang membeli 3 kaos sekaligus, maka jumlah pesanan adalah 1 dan jumlah produk terjual adalah 3.`
Akumulasi jumlah omzet penjualan dari produk yang diiklankan maupun produk lain dari toko Anda dalam 7 hari setelah iklan diklik.
Akumulasi biaya yang Anda keluarkan untuk iklan Anda selama periode yang Anda pilih. Pastikan biaya iklan sesuai dengan modal yang Anda rencanakan.
Pengukur pendapatan yang diperoleh dari penjualan produk yang diiklankan dibandingkan dengan Biaya Iklan. Semakin tinggi nilai Efektivitas Iklan, semakin baik.
Contoh: Jika Omzet Penjualan dari iklan Anda Rp3.000.000 dan Biaya Iklan yang dikeluarkan Rp600.000, maka Efektivitas Iklan Anda adalah 5.
Pengukur biaya yang digunakan untuk mengiklankan produk terhadap omzet penjualan yang diperoleh dari produk yang diiklankan.
Contoh: Jika Biaya Iklan yang dikeluarkan Rp600.000 dan Omzet Penjualan dari iklan Anda Rp3.000.000, maka nilai ACOS Anda adalah 20%.
Jumlah konversi penjualan untuk produk yang diiklankan dan produk lain dari toko Anda per 1 kali klik.
Biaya rata-rata per konversi penjualan.
Jumlah produk yang terjual dari produk yang diiklankan dalam waktu 7 hari setelah iklan diklik.
*Catatan:
Pengukur jumlah produk yang diiklankan dibeli oleh Pembeli dalam 7 hari setelah iklan diklik.
Pengukur jumlah omzet penjualan dari produk yang diiklankan dalam 7 hari setelah iklan diklik.
Pengukur pendapatan yang diperoleh dari penjualan produk yang diiklankan dibandingkan dengan Biaya Iklan. Semakin tinggi nilai Efektivitas Langsung, semakin baik.
Contoh: Jika Omzet Iklan Langsung Rp3.000.000 dan Biaya Iklan Rp600.000, maka nilai Efektivitas Langsung adalah 5.
Pengukur biaya yang digunakan untuk mengiklankan produk terhadap omzet penjualan yang diperoleh dari produk yang diiklankan. Semakin kecil nilainya, semakin baik.
Contoh: Jika Biaya Iklan Rp600.000 dan Omzet Iklan Langsung Rp3.000.000, maka ACOS Iklan Langsung Anda adalah 20%
Pengukur konversi penjualan untuk produk yang diiklankan per klik iklan.
Pengukur biaya rata-rata per konversi langsung.
Pengukur biaya untuk seribu tayangan iklan.
Masing-masing metrik membantu Anda untuk mengetahui seberapa baik iklan Anda menghasilkan penjualan pada tingkat yang berbeda:
Sebagai contoh, jika Pembeli mengklik iklan Anda untuk produk A, kemudian membeli 2 produk A dan 3 produk B dalam satu pesanan, maka:
Menunjukkan rata-rata peringkat iklan dibandingkan dengan iklan lain dengan kata pencarian yang sama di halaman hasil pencarian, bukan rata-rata peringkat dibandingkan dengan semua hasil pencarian.
Jika peringkat iklan Anda adalah 8, artinya iklan Anda akan muncul di posisi iklan ke-8, bukan posisi hasil pencarian ke-8. Semakin kecil angka peringkat, berarti semakin baik penempatan iklan Anda karena dekat dengan bagian teratas hasil pencarian.
Contoh: Peringkat 1 lebih baik dari peringkat 2, peringkat 2 lebih baik dari peringkat 3, dan seterusnya.
Catatan: Semua angka pada metrik di atas dihitung secara kumulatif tanpa mengikutsertakan metrik yang tidak sah.
Contoh: Beberapa klik pada satu iklan dari Pengguna yang sama akan dianggap sebagai klik yang tidak sah dan tidak dihitung pada metrik Jumlah Klik.
Mengacu pada berapa kali produk di halaman toko Anda dilihat oleh Pembeli yang log in setelah klik Iklan Toko.
Contoh: Jika Pembeli klik Iklan Toko dan melihat 10 produk di halaman toko Anda sebelum memilih untuk keluar, jumlah Produk Dilihat adalah 10 kali. Tingginya angka Produk Dilihat menunjukkan bahwa Pembeli mengunjungi toko Anda setelah klik iklan pencarian toko.
Mengacu pada berapa kali produk di halaman toko Anda diklik oleh Pembeli yang log in setelah klik toko Anda.
Contoh: Jika Pembeli klik Iklan Toko kemudian klik pada 4 produk di halaman toko, Anda akan mendapatkan 1 Klik Toko dan 4 Klik Produk. Dengan demikian, Jumlah Klik Produk mungkin lebih tinggi daripada Jumlah Klik Toko karena Pembeli yang tertarik dapat klik beberapa produk setelah klik Iklan Toko Anda.
Mengukur persentase berapa kali Pembeli klik produk Anda setelah melihatnya di halaman toko Anda dan mengklik Iklan Toko Anda.
Contoh: Jika Anda memiliki 100 Produk Dilihat dan 20 Jumlah Klik Produk, Persentase Klik Produk Anda adalah 20%. Tingginya Persentase Klik Produk menunjukkan bahwa produk di halaman toko Anda menarik bagi Pembeli.
Jangkauan didapatkan dari jumlah total Pembeli yang telah melihat Iklan Banner Halaman Utama Anda selama durasi kampanye.
Misalnya, jika Anda menjalankan kampanye 7 hari dan pembeli yang sama melihat Iklan Banner Halaman Utama Anda pada Hari ke-1 dan Hari ke-5, Anda akan mendapatkan 1 Jangkauan.
Pengunjung Unik mengacu pada jumlah total Pembeli unik yang mengunjungi halaman toko dan/atau halaman produk Anda dalam waktu 24 jam setelah mengklik Iklan Banner Halaman Utama Anda.
Halaman Terlihat mengacu pada total tampilan halaman toko dan/atau halaman produk Anda dalam waktu 24 jam setelah klik pada Iklan Banner Halaman Utama Anda.
Misalnya, jika pembeli mengklik Iklan Halaman Strategis Anda, masuk ke halaman toko Anda, dan melanjutkan dengan mengklik produk yang tercantum, Anda akan mendapatkan 2 Halaman Terlihat (Page Views). Halaman Terlihat (Page views) yang lebih tinggi dibandingkan dengan Pengunjung Unik (Unique Visitors) menunjukkan bahwa pembeli menjelajahi toko Anda setelah Iklan Banner Halaman Utama yang aktif mendorong tingkat kesadaran (awareness).
Periksa performa iklan Anda melalui aplikasi Shopee Anda atau dengan masuk ke Seller Centre di browser Anda.
Log in ke Seller Centre dan klik “Iklan Shopee”. Anda dapat memantau performa iklan di bagian “Semua Statistik Iklan”.
Jangan lupa juga untuk menonton video iklan shopee lainnya di sini.
Apakah halaman ini membantu?
Saran
Saran